Penjelasan Role - Defensive Winger - Blog tentang Football manager Bahasa Indonesia

Defensive Winger, Maju Kena Mundur Kena

Defensive Winger adalah pemain sayap yang memiliki fokus untuk menahan laju serangan musuh dari sisi sayap. Ia melakukan dribbling dan crossing sebagaimana winger pada umumnya, hanya saja ada tambahan tugas untuk mengintai pemain lebar musuh, terutama bek, yang ingin maju. Di belakang, defensive winger akan menghantam musuh. Di depan defensive winger akan membuat musuh tetap sibuk.

Peran ini menjadi semakin penting pada sepakbola modern saat pressing diterapkan dimana-mana. Tugas merebut bola yang biasa dilakukan oleh pemain bek stopper direplikasikan di area sisi atau sayap, maka terciptalah Defensive Winger. Defensife winger memiliki spesifikasi untuk menghancurkan permainan musuh dari sisi lebar, ia akan berdiri di depan bek sayap musuh sehingga mereka akan kesulitan membangun serangan dari sana. Pada waktunya, defensive winger juga akan membangun serangan dari sisi lebar itu.

Dalam Football Manager peran defensive winger (DW) bisa diaktifkan dengan meletakkan pemain di pos gelandang lebar (ML dan MR), memiliki tugas antara defend atau support. Dengan tugas defend ia akan memberikan jaminan keamanan bagi pemain di belakangnya dan secara rajin mengurangi ancaman dari sisi sayap musuh serta sesekali mencoba memecah garis pertahanan musuh. Sedangkan dengan tugas support ia akan berusaha lebih aktif merebut bola dan menembus wilayah sayap serta secara kreatif mengirim crossing kepada rekan di depan.

Perbedaan defensive winger dengan complete wingback adalah titik awalnya, DW mengincar wingback musuh dan CWB mengincar winger musuh. DI sepertiga akhir, DW berfokus pada mengirim umpan sedangkan CWB fokus pada menjelajah ruang di sisi sayap.

Tugas bertahan dari defensive winger dapat diandalkan dalam kondisi unggul tipis. Dengan menambah tugas bertahan pada pemain winger, mereka dapat mempertahankan keunggulan yang rentan itu. Menghancurkan keganasan musuh tanpa melupakan tugas mereka di posisi sayap.

Defensive winger merupakan tugas yang berat karena pemain harus memiliki atribut bertahan yang baik untuk menghalau musuh, namun juga tetap memiliki atribut menyerang seperti winger konvensional.

Saat bertahan ia akan bergabung bersama pemain lain melakukan sistem pressing (positioning, teamwork) mengikuti musuh jika menyerang dari sisi kotak penalti (marking) dan merebut bola darinya secara terukur (tackling, tackle harder).

Saat tim mendapatkan bola, defensive winger akan mengambil posisi di sisi lebar layaknya winger mencari celah disitu. Namun ia cenderung bergeser ke area halfspace karena sambil menekan bek musuh. Ia akan bergerak secara luas dari bawah ke atas serta sebaliknya (stamina). Dengan tugas support ia lebih fokus menjaga kelebaran (stay wider). Sedangkan pada tugas defend, ia tidak akan maju terlalu jauh (hold position).

Ketika mendapatkan bola, defensive winger perlu mengontrol bola dengan baik (acceleration, first touch, composure). DW akan sering menggiring bola mengeksplor di daerah sayap (run wide with ball) lalu secara intens mengirim umpan serta crossing akurat dari situ (passing, crossing, technique, decision). Dengan tugas support, DW lebih intens dalam menembus garis pertahanan lawan dan mengirim crossing (dribble more, cross often). Pada tugas defend, DW akan bermain lebih aman (take fewer risk) dan mengirimkan crossing dari bawah (cross from deep).

Ketika bola direbut oleh musuh defensive winger akan berusaha merebutnya sedini mungkin (anticipation, positioning, concentration), mengejarnya (aggression, close down more) dan mengurungnya jika terlanjur masuk wilayah (teamwork).

Trait yang cocok

• dives into tackles; membantu tugasnya merebut bola
• mark opponent tightly; membantu tugasnya mengunci pemain musuh
• winds up opponent; membantu mengurangi fokus musuh, cara lain menghancurkan permainan musuh
• curls ball; mengirim umpan melengkung, bisa menjadi senjata andalan
• like to switch ball to wide area; opsional, efektif jika tim bermain switch ball
• crosses early; (defend) membantunya mengirim crossing sedini mungkin 
• knock ball past opponent; (support) membantunya menembus hadangan pemain musuh
• runs with ball often; (support) membantu menembus pertahanan lawan
• stop play; opsional, (support) bisa membantu dalam mengecoh musuh, namun menjadi beban jika diterapkan dalam skema counter cepat.

Trait tidak cocok

• does not dives into tackle; mengganggu tugasnya dalam merebut bola

Kreatifitas defensive winger cukup terbatas, gunakan fullback/wingback dengan tugas attack jika masih ingin menciptakan ancaman dari sisi yang sama.

Defensive winger akan menjadi pemain pertama dalam melakukaan melakukan trigger press, pastikan ada dukungan di belakangnya untuk menciptakan sistem pertahanan yang menyeluruh.