Inverted Wing Back, Peluru Cadangan
Penjelasan Role Inverted Wing Back
Inverted wing back adalah peran modifikasi dari full back yang berupaya untuk masuk ke sisi tengah ketika tim menguasi bola, dengan tujuan menambah jumlah pemain ataupun menambah ancaman di sisi tengah. Saat masuk ke tengah, inverted wing back akan sejajar dengan gelandang bertahan. Dari posisinya itu, ia bisa melakukan berbagai hal untuk membantu tim. Ia bisa menutup celah yang kosong, memberi opsi umpan, ataupun ikut menusuk musuh di depan. Ketika tim menguasai bola dan menyerang, tak jarang pemain tengah ikut maju menyerang. Ini membuat sisi tengah menjadi kosong. Kemudian Inverted wing back mengisi ruang yang kosong ini, menjadi pelapis pengamanan. Di posisinya itu juga inverted wing back siap berfungsi sebagai peluru cadangan yang siap membantu serangan suatu saat dibutuhkan.
Inverted full back (atau wing back) sering dikaitkan dengan pelatih Guardiola. Namun ide ini sudah cukup sering dilakukan oleh gurunya, Cruyff. Ia yang sering merubah taktiknya dari 433 menjadi 343, mendorong full back untuk maju menemani gelandang bertahan, dimana gelandang itu adalah Guardiola. Konsep universalitas dari total football menjadi dasar dari perubahan posisi ini.
Pemain wing back umumnya akan berlari melebar atau menunggu di sisi lebar, ia tidak terlalu terlibat di lapangan tengah. Sedangkan sebagian besar permainan berada di tengah lapangan, lebih banyak pemain yang menumpuk di situ. Wing back bisa menjadi pusat permainan untuk sesaat, namun ketika bola di tengah, ia akan menjadi pemain yang cukup boros.
Dengan populernya peran bertahan pada winger, winger mampu mengcover wilayah di belakangnya. Kemudian pada formasi 3 bek, bek lebar mampu mengisi wilayah di samping nya. Ide untuk mendorong fullback (atau wingback) lebih ke tengah bisa membuat perannya lebih optimal.
Inverted wing back mampu memberi tambahan penyerangan terutama saat penyerang musuh bermain high press menekan pemain bek. Inverted wing back akan menyelinap di belakang penyerang musuh itu dan memberikan opsi passing. Di tengah, ia akan bermain layaknya gelandang yang bisa melakukan banyak hal. Bahkan bukan tidak mungkin inverted wing back diberi tugas untuk mencetak gol.
Ketika bertahan, inverted wingback akan menjadi penghadang utama serangan musuh layaknya gelandang bertahan, kemudian ketika temannya sudah ikut turun ia perlahan bergerak ke samping ke posisi awalnya sebagai wing back.
Inverted Wing Back dalam Football Manager
Menerapkan Inverted Wing Back
Untuk menerapkan peran inverted wing back pada football manager, pemain bisa diletakkan di sisi lebar pertahanan (DL, DR, WBL, dan WBR). Inverted winger dengan tugas defend akan bermain lebih dalam dan fokus emnjalankan tugas bertahannya baik di tengah maupun disisi tergantung sistem yang berjalan. Dengan tugas support, inverted wingback akan bermain di tengah (cut inside) mendukung permainan yang ada. Dengan tugas attack, inverted wingback lebih berani untuk mejelajh ke depan membantu serangan.
Inverted winger bertugas menambah jumlah di pos tengah terutama area gelandang bertahan. Ia bisa mendukung permainan tim tergantung situasinya. Ia bisa bertahan menempel musuh, mengolah possesion, atau bahkan maju menambah daya gedor tim.
Perbedaannya dengan role lain, inverted wing back akan masuk sejajar gelandang bertahan bahkan gelandang tengah jika tugasnya lebih menyerang. Sedangkan inverted full back akan masuk sejajar pemain bek, fokus menutup lubang yang ditinggalkan oleh bek tengah yang maju ke depan. Complete wing back juga bisa masuk ke tengah, namun mindsetnya adalah menerjang pertahanan musuh menggunakan daya jelajahnya.
Gaya Bermain Inverted Wing Back
Saat bertahan inverted wing back akan bertindak seperti full back pada umumnya. Pada awalnya ia akan berada di tengah, namun perlahan balik lagi ke samping saat pemain tengah sudah turun. Ia akan ikut dalam barisan garis pertahanan, melindungi kotak pinalti jika bola semakin bawah. Mengikuti sistem pressing, menempel pemain musuh dan merebut bola saat behadapan langsung (marking, tackling).
Saat tim mendapatkan bola, inverted winger akan memulai pergerakan dari samping untuk kemudian bermain lebih rapat ke tengah (work rate, pace, stamina). Jika musuh bermain high press, ia akan menawarkan opsi passing dengan masuk ke tengah, ruang yang ditinggalkan musuh yang mengepress tadi. Saat bola semakin ke depan, inverted wing back ikut maju namun masih terukur di wilayah gelandang. Keputusannya untuk mengisi posisi tengah dipengaruhi oleh posisi rekannya (decision, teamwork, off the ball).
Dengan tugas defend, ia akan berjaga-jaga di posisinya (hold position). Dengan tugas support, ia mejelajah ke depan dengan tujuan membantu build-up (roam from position). Dengan tugas attack, ia menjelajah untuk depan (roam from position, get further forward) untuk menebar ancaman.
Saat mendapatkan bola, inverted wing back akan membawanya ke tengah (cut inside). Di tengah ia akan mengontrol bola dengan baik (first touch, composure, agility), membaca situasi (anticipation) untuk mengolahnya sedemikian rupa mengikuti taktik (passing, dribbling, technique).
Inverted wing back akan lebih banyak melakukan umpan datar karena posisinya berada di tengah (cross less often). Dengan tugas defend, ia tidak akan menjadi pivot tanpa banyak-banyak dribbling (dribble less). Pada tugas attack, ia akan bermain lebih kreatif mengirim umpan yang berani (flair, take more risk) serta mengancam gawang musuh (long shoot).
Inverted wing back selalu mewaspadai serangan yang datang ke tengah, termasuk juga mengawasi serangan dari samping (concentration). Ia akan mengambil posisi untuk menjadi gelombang pertama menghalau serangan musuh (positioning). Ia sangat getol menutup ruang gerak musuh dan merebut bola dari mereka (marking, tackling) Ketika pemain lain sudah turun, ia perlahan akan bergeser ke samping menjalankan peran aslinya sebagai fullback, dengan tetap menatap pemain lebar musuh yang datang.
Trait untuk Inverted Wing Back
Trait cocok untuk inverted wing back
- Cut inside from left/right wing; meyakinkan pemain untuk bergerak masuk ke tengah,
- Tries to play out of trouble; pemain akan memainkan (menggiring) bola daripada membuang jauh ke depan,
- Likes to switch ball to wide area; pemain akan mengirim bola ke sisi seberang, cocok pada permainan switch play,
- Dives into tackles; membantunya merebut bola dari musuh sebelum keadaan semakin gawat,
- Marks opponent tightly; terutama tugas defend, pemain akan mengganggu buildup musuh di areanya,
Trait opsional
- Runs with ball often; untuk tugas support dan attack, pemain akan lebih banyak bergerak maju sambil membawa bola,
- Runs with ball rarely; untuk tugas defend, pemain lebih banyak mengumpan ke rekan,
- Gets forward whenever possible; untuk tugas attack, pemain akan lebih banyak melakukan penetrasi,
- Stay back at all time; untuk tugas defend, pemain disiplin menjaga wilayah pertahanan,
- Tries killer ball often; untuk tugas attack, pemain lebih berani mengirim umpan terobosan.
Trait tidak cocok
- Hugs line; tidak sesuai pergerakannya untuk menjaga area tengah,
- Run wide with ball down left/right; tidak sesuai pergerakannya untuk cut inside.
Posting Komentar
Posting Komentar